Rose is love

Mawar identik dengan cinta karena mawar bisa mengungkapkan betapa indahnya cinta, betapa romantisnya cinta.

Wanita

Wanita ibarat kelembutan yang rapuh, namun wanita memiliki kekuatan yang dasyat tak terkira.

Solo

Solo atau Surakarta merupakan kota eks karesidenan di Jawa Tengah. Solo adalah kota yang sangat berkembang tak kalah bersaing dengan kota-kota lain di Indonesia.

Embun Pagi

Embun menetes tiap pagi hari, menyentuh dedaunan, bunga-bunga, dan segala permukaan di bumi. Embun sungguh menyejukkan hati kita, membeningkan pikiran kita.

Kucing

Kucing adalah hewan yang paling menyenangkan. Tingkah polahnya yang lucu bisa menghalau galau dan menggantikannya dengan senyum bahkan tawa.

Saturday, February 15, 2014

Ingin aku ke Jakarta menemuimu


Suatu pagi aku mendapatkan pesan singkat dari nomor tak kukenal berbunyi :"Kapan kamu ke Jakarta?" Langsung aku balas :"Kok aku? Aku males ke Jakarta". 
Itu pesan singkat dari siapa, aku pun tak tahu pasti. 

Jakarta, sebuah kota yang menyimpan "seseorang" atau lebih. Namun satu hal yang pasti, aku tidak suka Jakarta. Bagiku Jakarta itu semrawut, tidak nyaman sebagai tempat tinggal, penuh masalah, dan satu hal lagi ada cerita cintaku teronggok di sana. 

Kalo dibilang aku tak bangga terhadap ibukotaku sendiri, ya memang iya. Maafkan aku warga negara yang tak loyal ini.

Lalu aku harus menemuimu di Jakarta? Emang siapa kamu? 
Aku sudah bisa meraba-raba siapa kamu tapi itu belum bisa dipastikan. 
Beberapa pesan singkat-mu terdahulu mengindikasikan sebuah nama. Tapi aku terlalu GR (gede rasa) bila menyangka bahwa itu adalah kamu.

Semakin hari semakin aku tahu seiring dengan semakin banyaknya komunikasi antara kita. 
Pengirim pesan singkat itu adalah benar-benar kamu. Setelah sekian lama ternyata kamu masih mengingatku, demikian juga aku sejujurnya. 

Meski sudah diperlakukan bagamana pun juga aku masih setia menantimu. Ini bentuk kebebalan atau apa ya? Nyatanya kamu masih tersimpan rapi di hatiku, tak tergoyahkan oleh siapa pun.

Sesungguhnya aku pun bingung dengan perasaanku sendiri. Sudah seharusnya aku tak memikirkanmu lagi, sejak peristiwa itu. Aku merasa tak berharga sama sekali sebagai wanita. Kenapa aku yang disalahkan dan merasa merugi? 
Pantaslah bila kamu berbuat begitu, apalah aku ini, siapalah aku ini.

Dan, kini kamu memintaku datang ke Jakarta, tentu saja untuk menemuimu. Hmm .....
Bila kamu yang "pulang" ke Solo, kamu bilang belum bisa. "Pulang" adalah istilahmu sendiri.  

Apakah aku akan mengulangi cerita yang sama dengan sosok yang berbeda?
Mengapa banyak orang yang terjebak dalam situasi yang sama dan sama lagi? Entahlah.
Bukankah ada yang namanya takdir? Bukankah semua yang terjadi adalah atas kuasaNya 
Bila ini bagian dari rencana indah dari Tuhan, tentu dengan senang hati aku menerimanya.

Kamu adalah sosok yang aku idamkan selama ini. Tak perlulah aku menyebut kriteriamu.
Apalagi bila kamu dalam balutan seragam coklat kehijauan itu, betapa gagah dan gantengnya dirimu.
Dengan seragam keren itu dan berada di balik stir mobil sedanmu (?) itu, hmm ....wanita mana yang tak melirikmu? Wah, ada rasa cemburu menjeratku. Oh tidak tidak tidak!
Aku sangat tahu diri. Kamu siapa dan aku siapa. Hanya perasaanlah yang menjembatani.

Memang kamu berjanji akan "pulang" ke Solo, tapi mungkin juga aku yang akan datang ke Jakarta.
Tentu tidak saat-saat ini karena Jakarta sedang dilanda banjir, sedangkan Solo dilanda hujan abu.

Hampir tak dapat kupercaya saat kamu bilang :"Aku kangen kamu".
 Terlebih saat kamu bilang :"Aku sayang kamu", wow itu keren banget!
Aku bukanlah paranormal yang bisa membaca isi hati dan pikiranmu
Kita lihat nanti sajalah bagaimana perkembangannya.

Friday, February 14, 2014

Teruntuk Ronaldo Sayang


Ronaldo sayang,
Pada Valentine’s Day ini aku ucapkan terimakasih atas semua perhatianmu padaku. Kamu tak hanya tampan tetapi kamu adalah pria penyayang dan penuh kejutan. Selama menjalin hubungan denganmu, aku merasakan semua perhatianmu ini. Indahnya bila berada di sisimu. Siapa perempuan yang tak melirik cemburu melihat kedekatan kita?

Kamu pun pandai memasak, hal ini jarang dimiliki oleh pria. Udah tampan, penyayang, penuh kejutan dan pandai memasak pula, siapa yang tak tertarik?
Kepandaianmu memasak itulah yang mengantarkanmu memiliki sebuah restoran cepat saji yang terkenal. Kamu memiliki resep rahasia untuk menu-menu masakanmu. Udah tampan, penyayang, penuh kejutan, pandai memasak dan memiliki restoran terkenal, siapa yang tak tertarik padamu? Aku tahu banyak perempuan yang suka mendekatimu. Tetapi satu yang pasti, kamu lebih memilihku. Entah mengapa.



Acara nonton bareng sama kamu adalah saat-saat yang aku nantikan, apalagi bila sambil menikmati ayam goreng original recipe di store KFC milikmu. Sungguh mengasyikkan bisa berdua denganmu,

Ronaldo sayang.
Ada satu menu ringan yang sangat aku suka di store milikmu, yaitu “Love Float”. Aku selalu suka bila kamu menyuguhiku minuman ringan ini, entah itu mocha float atau hazelnut float. Menu “Love Float” ini terasa lembut dan enak banget, apalagi bila ditemani sama kamu yang tampan. Hmm ....



Ternyata kamu pun mempunyai perhatian khusus terhadap pelestarian lingkungan. Tidak hanya urusan commercial semata, kamu pun sangat concern dan bertanggungjawab terhadap pelertarian lingkungan.

Ronaldo sayang, aku bangga padamu sebagai pencetus ZERO WASTE EVENT. Sehabis menggelar kegiatan yang melibatkan banyak orang, kamulah orang pertama yang selalu mengerahkan relawan sampah untuk melakukan operasi SEMUT. Operasi SEMUT adalah kegiatan membersihkan sampah-sampah sehabis digelarnya kegiatan. Hal ini kamu maksudkan untuk mendukung SAVE THE PLANET.

Di sela-sela kegiatanmu yang padat, kamupun menyempatkan diri untuk melakukan kegiatan bersantai, seperti fun walk dan fun bike. Betapa gagahnya kamu bila sedang menaiki sepeda berkeliling kota. Meskipun demikian, kamu tetap saja tak lupa pada kegiatan GREEN ACTION, dan selalu mensosialisasikan ajakan untuk tidak membuang sampah di sembarang tempat. Betapa mulianya niat tersebut.


Satu hal lagi yang membuatku kagum, kamu tak melupakan anak-anak sekolah dalam hal penghijauan. Kamu ajak anak-anak PAUD yang masih kecil-kecil itu untuk mengenal penghijauan sedini mungkin. Kamu ajak mereka untuk menanam pohon-pohon kecil ke dalam tong-tong bekas minyak goreng yang sudah dicat rapi, sehingga terlihat menarik dan dapat difungsikan untuk penghijauan lingkungan mereka. Sebelum dilakukan penghijauan, mereka kau ajak mengikuti lomba menggambar dan mewarnai yang pemenangnya kau beri sertifikat dan berbagai hadiah menarik.

Postingan ini diikutkan dalam lomba nulis : 
Valentine: Love Letter to Ronaldo yang diadakan KFC Indonesia

…… Aaaaah! Orgasme Luar Biasa.

......Aaaaah! Orgasme Luar Biasa

“I love you..”
Sekarang dia menyingkirkan kamera yang sejak tadi menyetubuhinya. Air mata nya ikut ambil bagian dalam skenario malam ini. Entah. Ini bahagia atau apa. Dia cuma tau malamnya digerayangi cinta.


Puisi atau prosa ya namanya? Apapun itu, penulisnya si Pungky sangat berani menggunakan kata-kata yang tak lazim dan terkesan emang berani banget. Melawan arus tepatnya.
Simak aja pemakaian kata-kata seperti antara lain : selangkangan, kelamin menganga minta lagi, kelamin beradu dan orgasme luar biasa.


Terus terang aku belum seberani itu, ada batas-batas norma yang mengekangku. Tetapi bukankah menulis itu boleh bebas mencurahkan apa aja yang ada di kepala? Dengan mengekang diri, makna dari tulisan yang tak lengkap menjadi berkurang maknanya. Terasa garing, seadanya, penuh sopan dan seperti kebanyakan adalah tulisan yang biasa. Aku salut sama Pungky yang berani menuangkan tulisan yang agak nyeleneh begitu. Bolehlah dijadikan ide untuk penulisan yang agak liar.

GA dari Pungky ini salah satunya nyuruh bikin review tentang blognya. Lalu aku buka archive-nya tentang fiksi, terus langsung dapet postingan yang memikat mata, judulnya Bibirnya Bergincu, Kelaminnya Beradu (2). Wah, judul yang cukup kontroversial kan?

Ternyata Pungky ini udah menelurkan sebuah buku berjudul Peri-Peri Bersayap. Saluuuuut banget buat Pungky. Terus berkarya dan sukses selalu.


Hujan Abu di Solo

Hujan Abu di Solo
Patung Slamet Riyadi
Seperti biasa rutinitas keseharian, aku harus mengantar anakku ke sekolah setiap pagi kecuali hari libur. Tapi pagi ini ada yang berbeda, jalanan lengang. Jalanan tertutup abu lumayan tebal. Jarak pandang hanya 2 sampai 3 meter saja. Ini dikarenakan abu yang turun dengan derasnya dan pengaruh abu yang beterbangan terlibas kendaraan yang berlalu. 

Hujan Abu di Solo
Jalan Slamet Riyadi
Orang-orang terlihat memakai payung bila berjalan kaki dan memakai mantel bagi pengendara sepeda motor. Nampaknya lampu kendaraan tak banyak membantu pandangan mata. Kabut abu lebih mendominasi jalanan, jadi kecepatan tak bisa maksimal. 
Sampai di sekolah ternyata tak banyak siswa yang masuk atau kemungkinan belum datang. Ini terlihat dari sedikitnya sepeda yang berjajar di pinggir jalan.

Baru kemudian diketahui bahwa Walikota mengumumkan semua aktifitas sekolah dan perkantoran diliburkan hari ini. Kalo tahu begitu dari tadi tak usah repot-repot menyiapkan diri ke sekolah. Pak Walikota Solo menghimbau warganya agar tidak keluar rumah bila tidak perlu benar. 

Hujan Abu di Solo
Abu mengguyur tanaman

Abu yang mengguyur Kota Solo ini ternyata akibat dari meletusnya Gunung Kelud yang terletak di Jawa timur. Padahal jarak dari Gunung Kelud ke Kota Solo kira-kira 350 KM, tapi Kota Solo terkena dampak juga. Cuma hujan abu tidak apa-apa. Meskipun Cuma hujan abu tapi cukup merepotkan juga karena abu-abu beterbangan memasuki rumah. Perabotan rumah menjadi kotor karenanya. Perlu kerja ekstra untuk membersihkannya. 

Gunung Kelud terletak di perbatasan antara Kediri dengan Blitar. Letusan Gunung Kelud yang terjadi tadi malam bersifat eksplosif, artinya letusan gunung bertenaga sangat besar tanpa diawali dengan letusan-letusan kecil terlebih dahulu. Tinggi letusan mencapai 10 KM. Letusan kali ini lebih besar bila dibandingkan dengan letusan yang terjadi di tahun 1990. Gunung Kelud telah meletus beberapa kali, letusan terbesar terjadi pada tahun 1586 yang merenggut 10.000 jiwa. Letusan berikutnya terjadi di tahun 1919, 1990, 2007 dan pada tadi malam. 


Hujan Abu di Solo

Dampak dari letusan Gunung Kelud ini sampai ke Jawa Tengah dan bahkan Jawa Barat berupa hujan abu. Keadaan ini berdampak langsung bagi keperluan penerbangan, landasan runway yang tertutup abu tebal sangat membahayakan dan juga pandangan mata yang terganggu. Untuk itu beberapa bandara ditutup hari ini, meliputi bandara di Yogyakarta, Solo, Malang dan Surabaya. Bandara Adi Sumarmo Solo ditutup sampai pukul 19.00 malam ini, sementara Bandara Adi Sucipto Yogyakarta ditutup sampai pukul 05.00 besok pagi. 

Hujan Abu di Solo

Hujan abu yang mengguyur Solo sempat melumpuhkan aktifitas perdagangan. Pasar sepi, pedagang keliling mengurungkan niatnya berjualan, warung makan pun tutup. Orang-orang lebih suka berdiam diri di rumah, makan pun sesuai persediaan di rumah. Barangkali hal ini menyebabkan kerugian bagi mereka mengingat kejadian seperti ini tidak diprediksi sebelumnya. Nyaris semua kegiatan lumpuh di hari ini. Malam ini hujan abu sudah reda, tinggal dibersihkan saja. 

Malamnya aku keluar rumah bermaksud mencari makan, tapi warung-warung yang biasa ada di berbagai lokasi banyak yang libur. Jalanan lengang hanya ada beberapa kendaraan yang lewat. Ternyata abu pun masih banyak menempel di jalanan.

Thursday, February 13, 2014

Tentang Sebuah Perasaan

Tentang Sebuah Perasaan

Sejak saat itu ada rasa bersalah yang seolah mengejarku. Aku tahu bahwa kamu sangat tertarik padaku. Namun penolakan yang kuberikan seolah meluluhlantakkan pengharapanmu dan terlebih semangat hidupmu.
Sudah kukatakan sejak awal bahwa aku cuma iseng menyapamu. Lalu mengapa kamu menganggap serius semua ini? Bukankah ini semacam lelucon yang tak lucu? 

Rasa bersalahku semakin menghebat ketika dengan sengaja kubuka dinding rahasiamu, tentu saja tanpa sepengetahuanmu. Dengan bebas kubaca tentang semua perasaanmu terhadapku. Ternyata kamu menyimpan rasa yang teramat dalam terhadapku. Kukibas-kibaskan kenyataan ini namun memang demikianlah adanya.

Kudengar kamu sangat terpuruk karenaku. Berminggu-minggu kamu hanya membaringkan tubuh letihmu di pembaringan. Tak ada asa dan kuasa. Namun aku tak peduli. Aku begitu sombongnya melenggang seolah tanpa rasa berdosa. Pembicaraanmu dengan temanmu tentangku juga aku tahu. Begitu memujanya kamu pada diriku. 
Seolah aku telah menelanjangimu di sini, di depan mataku. Aku telah melihatmu telanjang tanpa kamu sadari. 

Minggu berganti bulan, dan bulan pun berganti tahun. Kini hampir dua tahun sejak aku menyapamu. Dan, hebatnya kamu tak berubah. Kamu tetap mencintaiku. Begitu pun aku juga tak berubah, tetap sombong tak melayani sapaanmu.

Semakin hari semakin aku tahu tentangmu, pandangan-pandanganmu dan terlebih kisah hidupmu. Terkadang ada obrolanmu yang membuatku tertawa, tapi terlalu banyak kesedihanmu yang akhirnya ikut kurasakan. 

Semakin mengenalmu semakin menumbuhkan rasa kagumku padamu. Barangkali tak banyak perempuan yang setabah dirimu dalam menghadapi cobaan hidup yang begitu berat. Aku tahu itu. Aku juga tahu bahwa kamu mengais-ngais rejeki yang tak seberapa. Harusnya hal ini tak terjadi padamu. Semua ini karena ulah bajingan itu kan? Dia yang tak memperdulikanmu selama ini. Lalu apa lagi yang kau harapkan darinya, hah?! Sudahlah, lupakan. Janganlah kau menjadi anjing kurapan yang tak berharga. Hargai dirimu dan yakinlah bahwa kamu bisa.
Ada aku di sini, aku si sombong ini yang selalu memperhatikanmu diam-diam. Ada sesuatu yang berubah dari diriku. Entah sejak kapan kurasakan.

Hampir tiap hari kudengar ceritamu juga keluhanmu. Bila beberapa hari saja aku tak mendengar kabarmu, entah kenapa aku menjadi gelisah.  Terkadang aku menyuruh teman untuk menghubungimu, dengan berbagai alasan yang dibuat. Yang penting aku tahu kabar darimu. Sekedar mendengar suaramu saja aku sudah tenang. Yah, aku ikut nguping pembicaraan kalian. Dasar aku si pecundang yang tak berani menghubungimu sendiri. Terus terang aku malu karena telah menolakmu, dulu.

Pernah aku mengirimkan pesan singkat padamu, tentu saja tanpa identitasku. Pesan itu tak kau balas. Begitupun dengan pesan yang kedua. Kamu tetap tak bergeming. Pesan singkat ucapan Natal ku pun hanya kau balas sekadarnya. Memang tak ada identitasku di semua pesan itu, tapi harusnya kamu tahu siapa pengirimnya. Aku jadi semakin gemas saja. 

Sering terselip kekhawatiran tentangmu di perasaanku. Perasaan, hah?! Tolong jangan tertawa. Perasaan berbeda tumbuh secara diam-diam di hatiku. Tiba-tiba ada rasa kangen menggelayuti batinku. Aku kangen kamu. Bukankah itu sesuatu yang aneh? Dan lebih aneh lagi bila kukatakan bahwa aku sayang kamu. Sejak kapan, hah?! Ini sungguh kejujuran dari lubuk hatiku terdalam. Entah mengapa Tuhan mempertemukan kita? Bukankah semua hal yang terjadi memang adalah rencanaNya?
Mengapa aku selalu saja mengingkari perasaanku sendiri? 

Belakangan aku beranikan untuk lebih intens mengirim pesan untukmu. Kamu mulai saling berbalas pesan denganku. Sampai akhirnya kamu tahu benar siapa aku, meskipun tak kuberikan nama asliku. Inilah aku apa adanya dalam perasaan.

Hari ini adalah Hari Peringatan Kasih Sayang atau orang menyebutnya Hari Valentine. 

Kuucapkan HAPPY VALENTINE'S DAY untukmu.