Bila suatu saat nanti aku jatuh cinta pada yang lain dan menikahinya, kumohon kamu tetap seperti biasa. Jangan pernah ada yang berubah kecuali berubah menjadi lebih baik dan terbuka untukku.
Selama ini kamu ada di hatiku selalu, dan kan kutempatkan kamu di sisi tersembunyi di hatiku seperti janjiku dulu.
1210 Km adalah jarak yang memisahkan kita. Sekali pun kita belum pernah bertemu muka. Barangkali suatu saat kita akan bertemu di dunia ini, atau di dunia nanti. Itu pasti.
Bagaimanapun kamu sering kusebut di setiap tarikan nafasku. Di setiap aku membuka mata, kamu juga ada. Tempat kita bertemu adalah ruang maya, tak tampak nyata tapi terasakan. Kita saling mengerti dan memahami meski tak ada kata2 yang terucap darimu.
Meskipun demikian aku berterimakasih kepadamu, sebab hatiku boleh berpegang pada hatimu. Aku boleh bercerita apa saja kepadamu. Maaf bila kamu telah menjadi keranjang sampahku. Dengan demikian hatiku tidak mencari perhatian pada yang lain yang mungkin saja salah dan tidak membabi buta dalam mencinta. Mencinta? Jangan protes karena memang aku mencintaimu sedari dulu. Namun aku tahu tentang semua ini yang tak pantas, maka rasa ini hanya kutelan sendiri.
Tetaplah menjadi cintaku sahabatku meski di dalam hati saja. Salam rinduku untukmu.
Saat Lelah Untuk Bercerita
Sudah lebih dari dua bulan tak kutulis sesuatu pun di blog ini. Hal ini dikarenakan kesibukan akibat kepindahanku pada 1 April 2015 dan kecelakaan yang menimpaku sehari sesudahnya.
Sebenarnya banyak hal yang belum semp…Read More
Bingung
Aku sangat tidak mengerti kenyataan bahwa yang kukira dirimu ternyata adalah orang lain. Entah sejak kapan peran berganti. Itu sangat tak terasa. Bagaimana pun suaramu dan suaranya sama, gaya bicarapun sama begitupun gaya …Read More
Persembahan Untuk Mereka
Aku telah memberi pada tiga orang yang menolongku waktu kecelakaan itu. Ada yang berupa uang saja, ada yang berupa uang dan hem batik dan ada yang berupa hem biasa bermerk. Tinggal dua orang lagi yang belum aku berikan ucapa…Read More
Saat Aku di Rumah Sakit
Aku sangat hargai bagaimana kiprah Dinda, anakku dalam menanganiku yang sedang tak berdaya. Aku sangat mengerti bagaimana paniknya dia sesaat begitu kjecelakaan terjadi. Aku yang pingsan tentu tak tahu menahu tentang hal i…Read More
Kecelakaan Yang KualamiTepat tanggal 1 April 2015 adalah tanggal resmi kepindahanku ke rumah ini. Ini adalah rumah kontrakan, duh jadi malu. Sekitar 16 tahun yang lalu aku menempati perumahan ini masih di jalan yang sama tetapi rumah berbeda. Tetan…Read More
0 comments:
Post a Comment