Saturday, November 29, 2014

Masa itu Telah Berlalu

Masa itu telah berlalu

Masa itu telah berlalu, ketika aku masih saja mendambakan datangnya orang yang kucintai di hadapanku. Di usiaku kini rasanya sudah sangat memalukan bicara soal cinta. 

Masa itu telah berlalu, orang-orang seusiaku telah menikmatinya di masa lalu. Dan aku? Belum sama sekali. Mungkin masa itu tak akan datang untukku, atau mungkin juga masa itu datang terlambat untukku. Tak ada kata terlambat bukan? Aku masih menunggu bila jatah cinta untukku masih akan datang. 

Masa itu telah berlalu ketika aku menginginkan datang di acara konser musik. 
Masa itu telah berlalu tanpa aku sempat menikmatinya. Pernah waktu SMA aku datang ke acara konser musik rock bersama bapak. Rasanya agak aneh dan tentu saja tak bebas. Aku menjadi kapok dan tak mengulangi lagi. 

Pernah beberapa tahun lalu aku datang ke konser musik ADA Band bersama seorang teman yang duduk di belakangku karena tempat duduk penuh. Seorang remaja di sebelahku bertanya:”Ibu datang sendirian?” Oh! Aku menyeringai. Rupanya masa itu benar-benar telah berlalu. 

Beberapa tahun lalu aku pernah membeli tiket konser musik tapi tiket itu kemudian dijual kembali sama temanku karena dirasakannya sebagai hal yang tak pantas. Ya dengerin musiknya cukup di rumah saja di kamar sendirian pula. 

Bila semua masa telah berlalu lalu mengapa aku masih saja di bumi ini? Bumi yang serasa memandang segala yang kuinginkan sebagai hal yang tak pantas kunikmati lagi? 

Barangkali ketika masa itu datang untukku, maka semua menjadi tak berarti lagi. 
Bukankah masa itu telah berlalu?

Related Posts:

  • Sunyi Itu Bernama Sepi Malam kian larut menjemput dini hari  Jari jemariku masih saja menari-nari Dengan cara ini aku bisa menjangkau dunia Duh andai bisa kuraih engkau, bisakah? Dunia maha luas yang masih saja tak dapat kuraih Pemandan… Read More
  • Rasa Itu (Jangan Dibaca) Kali ini aku tidak suka melihatmu ada Kamu sedang berada di ruang maya yang lain Mengapa harus ada rasa itu, rasa cemburu itu Sebuah rasa yang tak seharusnya ada Aku cemburu, aku sangat cemburu  Entah apa y… Read More
  • Luka Yang Kau Torehkan   Aku masih di sini .... membisu .... membeku Kurasakan guratan-guratan luka yang kau torehkan Pedih .... perih .... terasa bagai teriris sembilu Ini memang sakit .... teramat sakit Aku cuma memintamu penuhi kew… Read More
  • Maafkan Aku Maafkan aku bila tak kuraih sebelah tanganmu Itu pertanda bahwa hatiku tak bisa menerimamu Carilah hati lain yang bisa bahagiakanmu Pelukanmu yang coba hangatkanku Betapa tak berartinya itu bagiku Yang kuingin han… Read More
  • Siksa Tak TerperiTentang sebuah pandangan yang akhirnya terungkap Menjadikanya tak sepenuhnya menanggung dosanya padaku Sebuah permakluman aneh yang coba kuterima Entah dari kacamata mana hal ini bisa diterima Sebagai masyarakat pada umumny… Read More

0 comments: