Rose is love

Mawar identik dengan cinta karena mawar bisa mengungkapkan betapa indahnya cinta, betapa romantisnya cinta.

Wanita

Wanita ibarat kelembutan yang rapuh, namun wanita memiliki kekuatan yang dasyat tak terkira.

Solo

Solo atau Surakarta merupakan kota eks karesidenan di Jawa Tengah. Solo adalah kota yang sangat berkembang tak kalah bersaing dengan kota-kota lain di Indonesia.

Embun Pagi

Embun menetes tiap pagi hari, menyentuh dedaunan, bunga-bunga, dan segala permukaan di bumi. Embun sungguh menyejukkan hati kita, membeningkan pikiran kita.

Kucing

Kucing adalah hewan yang paling menyenangkan. Tingkah polahnya yang lucu bisa menghalau galau dan menggantikannya dengan senyum bahkan tawa.

Thursday, February 13, 2014

Tentang Sebuah Perasaan

Tentang Sebuah Perasaan

Sejak saat itu ada rasa bersalah yang seolah mengejarku. Aku tahu bahwa kamu sangat tertarik padaku. Namun penolakan yang kuberikan seolah meluluhlantakkan pengharapanmu dan terlebih semangat hidupmu.
Sudah kukatakan sejak awal bahwa aku cuma iseng menyapamu. Lalu mengapa kamu menganggap serius semua ini? Bukankah ini semacam lelucon yang tak lucu? 

Rasa bersalahku semakin menghebat ketika dengan sengaja kubuka dinding rahasiamu, tentu saja tanpa sepengetahuanmu. Dengan bebas kubaca tentang semua perasaanmu terhadapku. Ternyata kamu menyimpan rasa yang teramat dalam terhadapku. Kukibas-kibaskan kenyataan ini namun memang demikianlah adanya.

Kudengar kamu sangat terpuruk karenaku. Berminggu-minggu kamu hanya membaringkan tubuh letihmu di pembaringan. Tak ada asa dan kuasa. Namun aku tak peduli. Aku begitu sombongnya melenggang seolah tanpa rasa berdosa. Pembicaraanmu dengan temanmu tentangku juga aku tahu. Begitu memujanya kamu pada diriku. 
Seolah aku telah menelanjangimu di sini, di depan mataku. Aku telah melihatmu telanjang tanpa kamu sadari. 

Minggu berganti bulan, dan bulan pun berganti tahun. Kini hampir dua tahun sejak aku menyapamu. Dan, hebatnya kamu tak berubah. Kamu tetap mencintaiku. Begitu pun aku juga tak berubah, tetap sombong tak melayani sapaanmu.

Semakin hari semakin aku tahu tentangmu, pandangan-pandanganmu dan terlebih kisah hidupmu. Terkadang ada obrolanmu yang membuatku tertawa, tapi terlalu banyak kesedihanmu yang akhirnya ikut kurasakan. 

Semakin mengenalmu semakin menumbuhkan rasa kagumku padamu. Barangkali tak banyak perempuan yang setabah dirimu dalam menghadapi cobaan hidup yang begitu berat. Aku tahu itu. Aku juga tahu bahwa kamu mengais-ngais rejeki yang tak seberapa. Harusnya hal ini tak terjadi padamu. Semua ini karena ulah bajingan itu kan? Dia yang tak memperdulikanmu selama ini. Lalu apa lagi yang kau harapkan darinya, hah?! Sudahlah, lupakan. Janganlah kau menjadi anjing kurapan yang tak berharga. Hargai dirimu dan yakinlah bahwa kamu bisa.
Ada aku di sini, aku si sombong ini yang selalu memperhatikanmu diam-diam. Ada sesuatu yang berubah dari diriku. Entah sejak kapan kurasakan.

Hampir tiap hari kudengar ceritamu juga keluhanmu. Bila beberapa hari saja aku tak mendengar kabarmu, entah kenapa aku menjadi gelisah.  Terkadang aku menyuruh teman untuk menghubungimu, dengan berbagai alasan yang dibuat. Yang penting aku tahu kabar darimu. Sekedar mendengar suaramu saja aku sudah tenang. Yah, aku ikut nguping pembicaraan kalian. Dasar aku si pecundang yang tak berani menghubungimu sendiri. Terus terang aku malu karena telah menolakmu, dulu.

Pernah aku mengirimkan pesan singkat padamu, tentu saja tanpa identitasku. Pesan itu tak kau balas. Begitupun dengan pesan yang kedua. Kamu tetap tak bergeming. Pesan singkat ucapan Natal ku pun hanya kau balas sekadarnya. Memang tak ada identitasku di semua pesan itu, tapi harusnya kamu tahu siapa pengirimnya. Aku jadi semakin gemas saja. 

Sering terselip kekhawatiran tentangmu di perasaanku. Perasaan, hah?! Tolong jangan tertawa. Perasaan berbeda tumbuh secara diam-diam di hatiku. Tiba-tiba ada rasa kangen menggelayuti batinku. Aku kangen kamu. Bukankah itu sesuatu yang aneh? Dan lebih aneh lagi bila kukatakan bahwa aku sayang kamu. Sejak kapan, hah?! Ini sungguh kejujuran dari lubuk hatiku terdalam. Entah mengapa Tuhan mempertemukan kita? Bukankah semua hal yang terjadi memang adalah rencanaNya?
Mengapa aku selalu saja mengingkari perasaanku sendiri? 

Belakangan aku beranikan untuk lebih intens mengirim pesan untukmu. Kamu mulai saling berbalas pesan denganku. Sampai akhirnya kamu tahu benar siapa aku, meskipun tak kuberikan nama asliku. Inilah aku apa adanya dalam perasaan.

Hari ini adalah Hari Peringatan Kasih Sayang atau orang menyebutnya Hari Valentine. 

Kuucapkan HAPPY VALENTINE'S DAY untukmu.

Wednesday, February 12, 2014

Membayangkanmu

Membayangkanmu

Duduk meremang sendiri di sudut ruangan
Aku matikan dian lampu dengan serta merta
Agar dapat kupandangi wajahmu dengan jelas
Melalui mata hatiku yang tak berbohong

Aku menyibak rambut yang menutupi telingaku
Kusorongkan telingaku kutajamkan pendengaranku
Agar dapat kudengar dengan jelas suaramu
 Ritme suara bagai alunan musik yang melenakanku

 Katakanlah apa lagi yang dapat kulakukan kini?
Hanyalah membayangkan wajahmu dan suaramu
Meresapi engkau sampai ke tulang-tulang sumsumku
Namun, bukankah engkau memang ada di sini?

Di sini engkau berada di dalam relung hatiku
Jangan tanyakan lagi mengapa, akupun tak tahu
Bukankah aku pun tak dapat memilih? Dan, kamu?
Barangkali pertanyaan ini juga engkau pertanyakan

Tuesday, February 11, 2014

Mencari Hotel Murah di Jakarta

 

Bila bicara tentang hotel murah di Jakarta, ingatanku kembali pada beberapa bulan lalu tatkala aku sendirian pergi ke Jakarta memenuhi panggilan dari suatu instansi ternama dan bergengsi di Jakarta. Waktu itu aku merasakan kesulitan mencari hotel murah di Jakarta. 

Begitu turun dari kereta malam, aku duduk-duduk sebentar di Stasiun Gambir menunggu sampai hari mulai terang. Tetapi aku tak sabar, aku ingin segera merebahkan badanku yang penat karena semalaman berada di kereta kelas bisnis. Dengan diantar tukang ojek aku dibawa ke sebuah hotel melati murahan. Aku lupa berapa tarif permalamnya. Hotel yang tak nampak sebagai hotel, tetapi hanyalah penginapan biasa yang sangat biasa. 

Setelah membayar tarif satu malam, aku diajak menaiki anak tangga demi anak tangga sampai ke lantai empat. Kudapati sebuah kamar yang kumuh dengan kamar mandi dalam yang juga jorok. Barangkali spreinya sudah sebulan tidak diganti. Baunya minta ampun. Terbayang bila sprei ini menjadi saksi bisu atas apa saja yang mereka lakukan di tempat tidur ini. Yah, mau bagaimana lagi? Aku butuh tempat untuk sekedar istirahat dan mandi. 
Sebetulnya bisa saja aju tidak usah istirahat di hotel, tetapi aku kan perempuan yang tentu saja mempunyai prifasi lebih bila dibandingkan dengan laki-laki.

Pagi harinya aku sudah siap untuk mendatangi kantor itu, orang menyebutnya Gedung Bundar. Tentu saja aku bukan ke Gedung Bundar itu tetapi ke gedung lain, karena ini bukan urusan kriminal atau sebangsanya. Aku dipanggil sehubungan dengan mantan suamiku yang bekerja di sana, sekedar dimintai keterangan seperlunya saja. 

Aku menuruni hotel itu, dari lantai empat menuju lantai bawah dengan tangga biasa. Aku melewati sebuah ruangan yang tertutup kaca di ketiga bagian sisinya. Aku baru menyadari, itu semacam show room cewek-cewek. Para lelaki hidung belang dapat memandangi mereka dengan puas lewat kaca sementara dari dalam ruangan, cewek-cewek itu tidak melihatnya. Bisa kebayang bagaimana hingar bingarnya hotel ini di waktu malam. Tetapi aku tak akan sampai menikmati pemandangan yang seperti itu, karena aku mesti check out siang atau sore ini juga untuk pulang ke Solo.

Merasakan sulitnya mencari hotel murah di Jakarta, di kemudian hari tentu tak akan menjadi masalah bagiku. Seorang sahabat telah memberiku banyak sekali pilihan hotel-hotel di Jakarta. Bahkan hotel murah pun dapat dipesan jauh hari sebelum aku tiba di Jakarta. Hotel di daerah mana pun di Jakarta tersedia lengkap di daftar itu. Tinggal pilih hotel mana yang cocok di hati dan cocok di kantong tentu saja. 

Daftar yang diserahkan padaku itu berupa website yang menampilkan beragam hotel dengan beragam jenis dan tarif. Dari hotel berbintang satu sampai yang berbintang lima, semua ada. Pilihanku jatuh pada sebuah hotel bintang tiga yang terletak di Kebagusan. Namun ini ternyata bukan sekedar hotel, ini adalah apartemen yang difungsikan sebagai hotel. 


Bed  of The London Living

Penginapan yang kupilih kali ini adalah The London Living yang berada di rate bintang tiga. The London Living adalah merupakan bagian dari Apartement Kebagusan City Tower Chrysant yang berada di lantai 23, terletak di Jalan Baung Kebagusan, Jakarta Selatan, Jakarta. 


Mencari Hotel Murah di Jakarta
The interior of The London Living
Indeks popularitas dari The London Living adalah 2 dari 60 penginapan khusus di Jakarta. 
Peringkat wisatawan menurut TripAdvisor berdasarkan ulasan wisatawan adalah sebagai berikut:
  • Wisatawan menilai penginapan ini sebagai luar biasa;
  • Kamar di mata wisatawan adalah sangat bagus;
  • Kebersihan di mata wisatawan adalah rata-rata.
Mencari Hotel Murah di Jakarta
The interior of The London Living
Fasilitas yang disediakan di dalam private apartment ini meliputi : TV LCD 32", DVD, water heater, dapur dengan kompor gas, peralatan makan dan kain linen putih.
Mencari HotelMurah di Jakarta
Bed of The London Living
Yang paling mengesankan bagiku adalah bahwa harga atau tarif per malam penginapan yang juga apartemen ini hanya Rp. 289.256,- rata-rata permalamnya.
Mencari Hotel Murah di Jakarta
Kunci
Private apartement ini menyediakan 10 kamar dengan ukuran kamar seluas 20 m2 termasuk balkon/teras. 
Bed yang disediakan adalah ukuran double dan twin bed. Bed ukuran double sebesar 160 x 200 m2.

Website yang disarankan oleh seorang sahabat ini bernama http://www.GoIndonesia.com. Reservasi hotel-hotel di mana pun baik di dalam maupun luar negeri dapat dilakukan di dalam website ini. 
Untuk datang ke Jakarta dan bermaksud menginap di Jakarta tak perlu repot-repot lagi. Tinggal pesan dari rumah hotel mana saja yang dikehendaki, tidak rumit dan tidak buang-buang waktu mencari hotel di Jakarta ke sana ke mari. Jakarta itu macet, dan sekarang sedang dilanda banjir. Tentu penyedia jasa reservasi hotel akan memberikan solusi terbaiknya.

Demikian pemahaman baru mengenai reservasi hotel di Jakarta. Semoga informasi ini bermanfaat. Selamat datang ke Jakarta.

Cinta Tanpa Hiatus




Sekilas aku membaca ada giveaway berjudul "Cinta Tanpa Batas", namun ternyata yang benar adalah "Cinta Tanpa Hiatus".
Terus terang aku baru sekali ini mendengar istilah HIATUS. Lalu aku mencari-cari lewat Google, dan kutemukan beberapa jawaban dari istilah tersebut.

Hiatus berasal dari Bahasa Latin yang diartikan sebagai gap atau celah atau renggangan. Namun bila membuka KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), hiatus berarti degub, jantung berdebar, atau bunyi meja yang ditepuk. Sementara dalam dunia blogging, hiatus diartikan sebagai berhenti sejenak dari aktifitas blogging.
Pengertian dari HIATUS ini aku dapatkan dari blogkenz sebuah blog punya bule yang tinggal di Yogyakarta. 

Jadi "cinta tanpa hiatus"dapat dipahami sebagai cinta tanpa degup atau debar jantung lagi. Menurutku cinta tanpa hiatus tadinya berasal dari cinta erotis romantis yang telah kehilangan daya tariknya. Mari kita urai satu persatu mengenai cinta tanpa hiatus ini. 
Penyebab cinta tanpa hiatus antara lain adalah :
  • cinta yang sudah membiasa, biasa terjadi di dalam rumah tangga di mana hubungan antara suami dan istri lebih bersifat mengabdi kepada kepentingan keluarga;
  • karena putusnya tali perkawinan, di mana mantan suami dan mantan istri berhubungan hanya demi kepentingan anak-anak mereka. Kemungkinan besar sudah tidak ada rasa cinta lagi di antara mereka;
  • cinta yang berubah menjadi persahabatan, hubungan mereka tak lagi didasarkan pada cinta erotis romantis, tetapi lebih pada persahabatan, saling menghargai sebagai seorang sahabat;
Demikian beberapa contoh dari "cinta tanpa hiatus" yang baru aku pahami. Cinta tanpa hiatus adalah bentuk lain dari cinta yang tak bersyarat. Semua dilakukan untuk sesuatu yang artinya bisa lebih besar dari cinta itu sendiri.

Monday, February 10, 2014

Rasa Kosong Itu


Sekali lagi ada rasa kosong itu
Khayalan yang sekilas nampak nyata
Terbang bersama debu-debu beterbangan
Bila semua hanyalah halusinasi, cukuplah sudah
Sakit sudah sakit kurasakan
Bertahun menanti yang tak kunjung tiba
Sudahlah ya sudahlah
Akhiri saja segala penantian kosong ini
Pedih perih telah kurasakan
Mendera dan menggeliat dalam dada
Kejujuranku sangat kental
Bila kau sangka itu adalah kebohongan
Bagiku sangat menyakitkan
Itu memang milikku, bukan milik orang lain
Apakah nampak terlalu muda? Atau terlalu dekil?
Aku tak mengerti arah pembicaraanmu
Bila kau kecewa, ya sudahlah
Aku terlalu naif untuk menangkap makna
Sekali lagi, aku tak mengerti 
Entahlah apa yang sedang kita masalahkan ini